STRATEGI PEMASARAN PADA WARUNG NASI TAMPOMAS
Persaingan menjadi semakin ketat, terutama setelah pandemi COVID-19, menuntut pelaku UMKM untuk menerapkan strategi pemasaran yang tepat. Salah satunya adalah Warung Nasi Tampomas, yang terletak di pinggiran kota dan dikelola pemilik bersama saudaranya. Warung ini menghadapi persaingan dari dua rumah makan nasi padang di sekitarnya serta tantangan citra digital. Penelitian ini bertujuan menganalisis strategi pemasaran Warung Nasi Tampomas melalui pendekatan SWOT agar usaha dapat mempertahankan pelanggan lama, menarik pelanggan baru, dan meningkatkan daya saing. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pengumpulan data melalui observasi, wawancara dengan pemilik dan karyawan, serta kuesioner pelanggan. Analisis dilakukan menggunakan matriks IFE dan EFE secara deskriptif, untuk menilai faktor internal dan eksternal, yang kemudian digabungkan dalam SWOT untuk merumuskan strategi pemasaran yang sesuai. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi terbagi dalam empat kategori. Strategi SO memanfaatkan kekuatan seperti harga terjangkau, cita rasa yang disukai, variasi menu, dan pelayanan langsung untuk meraih peluang. Strategi WO memperbaiki kelemahan, seperti promosi kurang aktif, ketidakjelasan harga, dan kebersihan tidak konsisten sambil memanfaatkan peluang. Strategi ST menggunakan kekuatan untuk menghadapi kompetitor melalui efisiensi stok dan variasi menu. Sedangkan strategi WT menekankan SOP kebersihan, perbaikan tampilan online, dan peningkatan kenyamanan fisik warung.
Kata kunci: Strategi Pemasaran, SWOT, Warung Nasi Tampomas, UMKM, Analisis Kualitatif
- Cover_Rafael Yosua Gunawan_61404022000303.pdf
- BAB I_Rafael Yosua Gunawan_61404022000303.pdf
- BAB II_Rafael Yosua Gunawan_61404022000303.pdf
- BAB III_Rafael Yosua Gunawan_61404022000303.pdf
- BAB IV_Rafael Yosua Gunawan_61404022000303.pdf
- BAB V_Rafael Yosua Gunawan_61404022000303.pdf
- Daftar Pustaka_Rafael Yosua Gunawan_61404022000303.pdf
Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.