ANALISIS LAPORAN ARUS KAS DALAM MENILAI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PADA PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, Tbk. PERIODE 2016-2020

Perkembangan dunia bisnis saat ini semakin kompetitif dan perusahaan yang berjalan di bidang industri manufaktur sedang berkembang dengan pesat salah satunya di industri manufaktur makanan dan minuman. Terdapat banyak perusahaan makanan dan minuman yang berlomba-lomba menyediakan berbagai macam produk dengan varian rasa, bentuk dan model yang dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan masyarakat, hal ini lah yang membuat persaingan diantara perusahaan makanan dan minuman semakin ketat untuk dapat menjadi yang terbaik sehingga mampu menguasai pasar. Perusahaan manufaktur yang sedang mengalami pertumbuhan tidak dapat dilihat dari hasil ekspansi atau perkembangan produknya saja, untuk dapat mengetahui perkembangan suatu perusahaan perlu dilakukan suatu analisis kinerja sehingga bisa diketahui apakah kinerja keuangan perusahaan sudah baik atau belum. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis laporan arus kas untuk menilai kinerja keuangan pada PT. Indofood Sukses Makmur, Tbk. selama periode 2016 sampai dengan 2020. Metode penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kuantitatif yang menjelaskan angka atau numerik kemudian dijelaskan menggunakan kata-kata untuk memperjelas data. Metode analisis yang digunakan adalah analisis laporan arus kas dimana analisis ini menyajikan informasi mengenai sumber dan penggunaan kas serta peramalan sumber dan penggunaan kas di masa yang akan datang. Berdasarkan hasil analisis data yang diperoleh bahwa laporan arus kas pada PT. Indofood Sukses Makmur, Tbk. yang dapat diukur dengan menggunakan rasio arus kas, diantaranya: Rasio Arus Kas Operasi (AKO), Rasio Cakupan Kas terhadap Utang Lancar (CKUL), Rasio Pengeluaran Modal (PM), Rasio terhadap Total Utang (TU), Rasio Cakupan Kas terhadap Bunga (CKB) dan Rasio Cakupan Arus Dana (CAD) cenderung mengalami penurunan pada setiap rasio pada tahun 2016 ke tahun 2017, tahun 2017 ke tahun 2018, dan tahun 2019 ke tahun 2020, dan hanya mengalami peningkatan pada setiap rasio pada tahun 2018 ke tahun 2019. Analisis arus kas yang diukur dengan rasio arus kas operasi (AKO), rasio cakupan kas terhadap utang lancar (CKUL) dan rasio total utang (TU) dimana ketiga rasio ini berada dibawah standar. Tidak jauh berbeda dengan ketiga rasio sebelumnya, pada rasio pengeluaran modal (PM) yang dilihat tahun 2016 hingga 2020 perusahaan masih belum mempunyai rasio yang cukup baik, karena meskipun pada tahun 2016 dan tahun 2019 rasio ini berada diatas standar namun pada tahun 2017, tahun 2018 dan tahun 2020 rasio ini masih berada dibawah standar. Namun untuk rasio analisis arus kas yang diukur dengan rasio cakupan kas terhadap bunga (CKB) dan rasio cakupan arus dana (CAD) perusahaan mempunyai rasio yang sangat baik, karena hasil analisis arus kas berada diatas standar.

Kata kunci: Arus Kas Operasi (AKO), Cakupan Kas terhadap Utang Lancar (CKUL), Pengeluaran Modal (PM), Total Utang (TU), Cakupan Kas terhadap Bunga (CKB) dan Cakupan Arus Dana (CAD)

• COVER_ADJIE SEBASTIAN_2421801664.pdf
• BAB I_ADJIE SEBASTIAN_2421801664.pdf
• BAB II_ADJIE SEBASTIAN_2421801664.pdf
• BAB III_ADJIE SEBASTIAN_2421801664.pdf
• BAB IV_ADJIE SEBASTIAN_2421801664.pdf
• BAB V_ADJIE SEBASTIAN_2421801664.pdf
• DAFTAR PUSTAKA_ADJIE SEBASTIAN_2421801664.pdf