PENGARUH KOMPLEKSITAS AUDIT, PENGALAMAN AUDITOR DAN INDEPENDENSI AUDITOR TERHADAP KUALITAS AUDIT (Studi Empiris Pada Kantor Akuntan Publik Diwilayah Bogor Jawa Barat)

Tujuan penelitian ini untuk memberikan bukti empiris mengenai pengaruh kompleksitas audit, pengalaman auditor dan independensi auditor terhadap kualitas audit. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian asosiatif. Teknik Analisa yang digunakan adalah survey, wawancara dan menyebar kuisioner pada kantor akuntan publik. Adapun populasi pada penelitian ini yaitu seluruh auditor yang terdaftar dan bekerja di Kantor Akuntan Publik, sampel dalam penelitian ini diambil dengan menggunakan metode purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, dilihat dari uji t (parsial) menunjukkan bahwa kompleksitas audit berpengaruh positif dan signifikan terhadap kualitas audit (nilai t hitung 2,581 > t tabel 2,201). Sebaliknya, pengalaman auditor (nilai t hitung 0,029 < t tabel 2,201) dan independensi auditor (nilai t hitung -3,302 < t tabel 2,201) tidak berpengaruh signifikan terhadap kualitas audit. Hal ini menunjukkan bahwa pengalaman dan independensi auditor tidak menjadi faktor penentu dalam menghasilkan kualitas audit yang tinggi. Dilihat dari uji f (simultan) menunjukkan bahwa nilai signifikan adalah sebesar 0,017 dan nilai F hitung sebesar 5,247. Dasar pengambilan keputusan adalah tingkat signifikan sebesar 5% atau 0,05. Karena nilai signifikan lebih kecil dari 0,05 dan nilai F hitung 5,247 lebih besar dari pada F tabel 3,49. maka dengan itu Ha diterima. Jadi, dalam hal ini menunjukkan bahwa adanya pengaruh kompleksitas audit, pengalaman auditor dan independensi audit terhadap kualitas audit.

Kata kunci: Kompleksitas Audit, Pengalaman Auditor, Independensi dan Kualitas Audit

• JURNAL_Ulfa Nur Faidah_2422002059.pdf